>Komar di Aceh
>
>
>
pak juga sama pengalamannya dgn bpk diatas,pertama orng komar ini
> mengajarkan alquran saya tertarik jarng zaman sekarng orng ngji bedah
> alquran makin lama saya merasa curiga dengan aliran ini karena aliran tidak
> mewajibkan sholat lima waktu,sholat jumat dan rukun iman dan rukun
> islam,saya merasa aliran inni udah enggak bener,tetapi saudara saya tetap
> kuat pendiriannya pada aliran ini ,pak mohon sarannya bagaimana keluar dari
> aliran ini dan saya bisa membujuk saudara saya biar tidak terlalu jauh masuk
> aliran ini, tlng saranya pak trims
>
emang apa sih l sakani itu boss?
mau tahu tentang millah ibrahim L sakani ? dulu saya ikut l sakani, apa sama dengan komar lainnya
08991267992
>
>
Aliran Sesat di Cilacap Merebak Lagi
Merebaknya aliran Komunitas Millah Abraham (Komar) ditanggapi serius oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Cilacap Selatan, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) setempat serta pihak kepolisian.
Aliran Komar yang saat ini sedang berkembang di wilayah Kecamatan Cilacap Selatan, Cilacap Tengah, dan Cilacap Utara. Dalam ajarannya, para pengikut Komar diperbolehkan untuk tidak menjalankan shalat lima waktu dan puasa Ramadhan.
Para pengikut Komar berkeyakinan penuh bahwa ajaran Muhammad menyambung kepada Yesus. Sedangkan ajaran Yesus menyambung kepada Musa, karena mereka adalah anak-anak Abraham.
Ketua MUI Kecamatan Cilacap Selatan KH Muhammad Mudasir meminta masyarakat tidak melakukan tindakan anarkis yang melanggar hukum terhadap aliran ini.
“Kami akan mengidentifikasi para pengikut aliran Komar secara lengkap dan menyeluruh,” ujar Ketua MUI Cilacap Selatan, di Pondok Pesantren Al Ihya Uluumadin, Kamis (21/4), seperti dikutip kontributor NU Online Suryo Pranoto.
KH Mudasir mengatakan, identifikasi itu di antaranya menyangkut data keluarga maupun aktifitas keseharian para pengikut aliran tersebut. Dengan demikian, pihaknya akan lebih mudah dalam mengawasi dan melakukan pembinaan terhadap para pengikut aliran Komar.
Kapolsek Cilacap Selatan, AKP Zudi Perawata. berharap, masyarakat dapat bersama-sama menjaga kondusifitas daerah. Zudi menambahkan, pihaknya pun akan terus melakukan penyelidikan terhadap keberadaan aliran tersebut dan para pengikutnya. Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan antisipasi supaya ajaran tersebut tidak tersebar luas dan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
Sementara itu, Ketua MWC NU Cilacap Selatan, R Bstuti Ridwan S Ag, SH , mengungkapkan, berdasarkan telaah yang dilakukan pihaknya, aliran Komar merupakan aliran sesat. Pasalnya, aliran tersebut tidak jauh berbeda dengan ajaran Ahmad Moshaddeq, Al Qiyadah Al Islamiyah, yang telah dinyatakan sesat oleh MUI pusat.
Hasil pencarian tentang artikel ini:
komunitas millah abraham cilacap, aliran sesat komar, aliran komar, komar cilacap, nii di cilacap, ajaran sesat di cilacap, aliran sesat di cilacap, aliran sesat cilacap, ajaran islam sesat di cilacap, Millah abraham di cilacap, nahdlatul apakah sesat, komar aliran sesat di cilacap, cilacap komar, aliran sesat di cilacap 2011, aliran komar cilacap
Sumber : http://emka.web.id/ke-nu-an/2011/aliran-sesat-di-cilacap-merebak-lagi/ (More …)
>
>
>Sumber : http://blogos.us/p/56408
Ajaran ”Komar” Diwaspadai Adopsi Alquran, Taurat, dan Injil
Apr 8, 2011
09 April 2011
Ajaran ”Komar” Diwaspadai
Adopsi Alquran, Taurat, dan Injil
CILACAP- Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap meminta masyarakat mewaspadai Komunitas Millah Abraham (Komar) yang menggabungkan ajaran Taurat, Injil, dan Alquran.
Kepala Seksi Penerangan Agama pada Masyarakat (Penamas) Kemenag Cilacap, Kholis Susiawan, menjelaskan, jumlah anggota Komar di Cilacap 114 orang.
Menurutnya, di Cilacap, komunitas itu menyebar di lima kecamatan, yakni Cilacap Tengah, Cilacap Selatan, Cilacap Utara, Jeruklegi, dan Kawunganten. Ketuanya adalah Sudarno, warga RT 6 RW 2, Desa Kuripan, Kecamatan Kesugihan.
�Mereka tidak mengaku beragama Islam, namun mendasarkan ajarannya pada ayat-ayat Alquran. Syarat masuk sebagai anggota Komar, yaitu wajib membaca Alquran Surat Al Mumtahanah ayat 12. Saat ini komunitas tersebut menyebar ke sejumlah kabupaten lain,� jelasnya.
Anggota Komar menjalankan shalat ritual atau wajib yang dilaksanakan sekali sehari pada sepertiga malam, dengan minimal tiga rakaat dan maksimal 11 rakaat. Usai shalat, mereka menghafal ayat Alquran atau Injil. Selain itu anggota Komar juga melaksanakan shalat aplikasi, yang dilakukan dengan cara berbuat kebaikan terhadap sesamanya dan tidak berdusta.
�Ketika berlangsung dialog di Kecamatan Cilacap Selatan, Kamis (7/4) lalu, sejumlah anggota Komar menyatakan pindah ke agama Kristen Protestan. Meski demikian masyarakat tetap perlu waspada,� ujarnya.
Dalam surat pernyataan bermaterai Sudarno menyatakan, dirinya menyadari ajaran atau kegiatan Komar yang diikutinya selama ini menyimpang dari ajaran agama Islam. Dalam surat yang juga ditandatangani Ketua MUI Cilacap Selatan Much Mudatsir, Kepala KUA Cilacap Selatan Zen Muzayyin, dan Kapolsek Cilacap Selatan AKP Zudi Parwata itu, ia berjanji akan menghentikan segala kegiatannya di Cilacap.
�Saya menyatakan pindah menjadi pemeluk agama Kristen Protestan,� ungkap Sudarno dalam surat tersebut.
Kepala Seksi Keamanan RT 6 RW 1, Kelurahan Sidakaya, Kecamatan Cilacap Selatan, Eko mengatakan, ada warga di wilayah tersebut yang menjadi anggota Komar.
�Kalau tidak salah Sudarno dulu merupakan pengikut Alqiyadah al Islamiyah,� tegasnya.
Berkembang Pesat
Perkembangan Komar ternyata cukup pesat. Sejak bubarnya Alqiyadah al Islamiyah pimpinan Ahmad Musadeq, 12 Mei 2009, kini ajaran itu menyebar ke 11 kabupaten/kota. Hal itu diakui Sudarno, ketika dimintai konfirmasi, kemarin. Ke-11 kabupaten/kota itu adalah Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Tegal, Pekalongan, Brebes, Semarang (Kecamatan Semarang Timur dan Semarang Barat), Kudus, Karanganyar, Solo, dan Sukoharjo.
Diakuinya, jumlah anggotanya di Cilacap 114 orang. Di kabupaten/kota lainnya, dia tidak mengetahui secara persis. Pria kelahiran Cilacap, 20 Januari 1957 itu mengaku, sebelumnya menjadi pengikut Alqiyadah al Islamiyah pimpinan Ahmad Musadeq. Setelah aliran itu dibubarkan pemerintah, dia mendirikan organisasi Komar di Cilacap bersamaan dengan mantan anggota Alqiyadah al Islamiyah di kabupaten lain. Ajaran yang ditekankan kepada anggotanya mengadopsi Alquran, Taurat, dan Injil.
Sudarno membantah informasi yang disampaikan Kepala Seksi Penamas Kemenag Cilacap, Kholis Susiawan. Menurut dia, tidak semua pernyataan itu benar. Menurutnya, Komar adalah organisasi kemasyarakatan yang mengajak manusia berbuat kebaikan.
Dia juga membantah bahwa organisasi itu mewajibkan pengikutnya untuk shalat pada sepertiga malam. Yang benar, anggota Komar itu dianjurkan bangun pada sepertiga malam untuk mempelajari Injil, Taurat, dan Alquran. (H58,G5-63)
Sumber : http://blogos.us/p/56408
orang ingin benar di anggap salah,, knp yg di bahas hanya itu2 saja?? ada apa dg tempat dugem??
Katakanlah: “Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Qur’an yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu”. Sesungguhnya apa yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dari Tuhanmu akan menambah kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka; maka janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu. (Al-maaidah ayat 68)
Orang ingin belajar yang benar eehhhh lakok banyak yang bilang sesat, yang salah orangnya yang tidak memahami apa kitabnya ya.a….!!!
>
|
|
Reply